friendzone itu seperti ini. misalkan kita berpacaran, dalam berpacaran pasti banyak penghambat keinginan kita untuk melakukan sesuatu. contoh :
1. Keluar harus minta izin
2. Memberi kabar kapanpun dan dimanapun
3. Tidak boleh dekati cewe lain
4. Jika sedang berdua, tidak boleh lirik sana lirik sini
5. Setiap malam minggu waktunya jalan.
6. dan sebagainya
hal yang kita bahas diatas, adalah suatu pembodohan bagi kita sendiri. kenapa? tak seharusnya berpacaran seperti itu. betul gak? kalau seperti itu, berarti melarang HAK kita dong? sedangkan kita dilahirkan memiliki HAK dan Kewajiban masing masing. nah, kenapa saat pacaran menjadi pantangan kepada diri kita?
itu...
sedangkan Friendzone kebalikan dari itu semua. sifat dari status friendzone ini kita bisa memiliki hak kita sepenuhnya tanpa ada larangan sedikitpun. ada tapinya..
kebanyakan hubungan yang statusnya friendzone, banyak disalahgunakan sebagaian orang dan berakibat fatal.
orang yang sedang berstatus friendzone ini adalah orang yang lari dari kenyataan!
kenapa friendzone ini terjadi?
Friendzone terjadi karena trauma terhadap pasangan. jika sifat terlalu over kepada pasangan, akan menimbulkan gangguan terhadap mental kita. sebab, mental tidak bisa dipermainkan begitu saja. maka timbullah hasrat untuk beralih dari status pacaran menjadi friendzone
berikut jika kita berstatus friendzone
1. Kita akan mendapatkan kebebasan
2. Saling sayang, tapi tidak terikat
3. Hubungan tanpa batas.
4. Beban pikiran akan berkurang
5. Hidup lebih berwarna
6. dan masih banyak lagi
Hal diatas tentu sangat membuat kita amat lega. karena, HAK kita akan terpenuhi dan terlaksana.
Bukannya tidak boleh pacaran, tapi alangkah baiknya jangan berstatus pacaran. jika ada yang lebih baik untuk diri kita, kenapa tidak? betul gak? Semua orang tentu menginginkan kenyamanan dan kedamaian dalam jiwanya. dengan memilih friendzone mungkin adalah jalan yang terbaik jika tidak mau HAK kita menjadi pantangan untuk diri kita sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar